China menawarkan bantuan darurat untuk Turki dan Suriah yang dilanda gempa
Kedinginan, kelaparan, dan keputusasaan mencengkeram ratusan ribu orang yang kehilangan tempat tinggal setelah gempa bumi yang melanda Turki dan Suriah pada 6 Februari ketika jumlah korban tewas melewati 20.000 pada 7 Februari. Ratusan ribu orang di kedua negara kehilangan tempat tinggal di tengah musim dingin. Banyak yang berkemah di tempat penampungan darurat di tempat parkir supermarket, masjid, pinggir jalan atau di tengah reruntuhan, seringkali sangat membutuhkan makanan, air, dan panas.
China mengirimkan 53 ton tenda untuk membantu Turki yang dilanda gempa bumi pada 12 Februari. Pasokan gelombang pertama dari pemerintah China, 40.000 selimut, tiba di Istanbul dan negara tersebut berencana untuk mengirim peralatan medis, termasuk mesin elektrokardiogram, instrumen diagnostik ultrasound, dan kendaraan medis serta tempat tidur rumah sakit dalam waktu dekat. Tim penyelamat beranggotakan 82 orang yang dikirim oleh pemerintah Tiongkok tiba di Turki pada 8 Februari. Dan itu akan mengirimkan tim penyelamat untuk membantu menyelamatkan nyawa dan memberikan bantuan ke Suriah.
Ketika jumlah korban tewas melewati tonggak suram lainnya, menghindari penyebaran penyakit yang ditularkan melalui air menjadi prioritas di Turki dan Suriah yang dilanda gempa.Banyak warga Malatyadikatakanbahwa kekhawatiran terbesar mereka adalah kapan mereka akan memiliki akses ke air minum, setelah fasilitas seperti toilet dan kamar mandi lenyap saat gempa pertama melanda. "Orang-orang di daerah yang terkena gempa sangat membutuhkan air minum dan jamban yang aman. Ini menantang karena pipa air rusak,"kata Marielle Snel, penasihat sanitasi dan kebersihan air kemanusiaan global senior di Save the Children.
Sementara toilet kabin portabel mulai bermunculan di beberapa daerah yang dilanda gempa, permintaan jauh melebihi pasokan. Setelah jamban tersedia, limbah harus dibuang dengan aman untuk menghindari risiko penyakit yang ditularkan melalui air dan penyakit yang ditularkan melalui vektor. Fasilitas sanitasi perlu dibangun dengan mempertimbangkan keselamatan perempuan dan anak perempuan. Perlu adanya privasi dan pencahayaan yang memadai agar mereka dapat menggunakan fasilitas tanpa merasa tidak aman.
Ketika jumlah korban tewas melewati tonggak suram lainnya, menghindari penyebaran penyakit yang ditularkan melalui air menjadi prioritas di Turki dan Suriah yang dilanda gempa. Banyak warga Malatya mengatakan bahwa kekhawatiran terbesar mereka adalah ketika mereka akan memiliki akses ke air minum, setelah fasilitas seperti toilet dan kamar mandi lenyap saat gempa pertama melanda."Orang-orang di daerah yang terkena gempa sangat membutuhkan air minum dan jamban yang aman. Ini menantang karena pipa air rusak,"kata Marielle Snel, penasihat sanitasi dan kebersihan air kemanusiaan global senior di Save the Children.
Ketikatoilet kabin portabelmulai bermunculan di beberapa daerah yang terkena gempa, permintaan jauh melebihi pasokan. Setelah jamban tersedia, limbah harus dibuang dengan aman untuk menghindari risiko penyakit yang ditularkan melalui air dan penyakit yang ditularkan melalui vektor. Fasilitas sanitasi perlu dibangun dengan mempertimbangkan keselamatan perempuan dan anak perempuan. Perlu adanya privasi dan pencahayaan yang memadai agar mereka dapat menggunakan fasilitas tanpa merasa tidak aman.
Kitatoilet portabelDankamar mandiakan sangat cocok untuk Turki dan Suriah yang dilanda gempa. Dapat menyimpan air bersih untuk mencuci tangan dan menyiram toilet, dan juga baik untuk menyimpan limbah. Anda dapat memilih lampu surya aksesori opsional sebagai peralatan penerangan dan juga dapat melindungi privasi. Kamar mandi portabel kami dapat memilih untuk ditambahkanperalatan pemanas, agar warga bisa mandi air panas di musim dingin.
Kami mengirimkan belasungkawa terdalam kami kepada semua yang terkena dampak gempa dahsyat di Turki dan Suriah. Berdoa agar lebih banyak yang diselamatkan. Kami berharap untuk pemulihan yang cepat. Semoga mereka dapat menemukan harapan dalam kesedihan ini, membangun kembali rumah mereka dan kembali ke kehidupan normal. Tetap aman dan tetap kuat. Berkat!